Rabu, 17 Ogos 2011

SALAM NUZUL AL QURAN








Terdapat dua pendapat mengikut ahli sejarah, termasuk pendapat para ahli hadis, tentang Al-Quran yang diturunkan (diwahyukan) kepada Nabi Muhammad saw.
Pendapat pertama menyatakan bahawa Al-Quran diturunkan pada malam Isnin tanggal 17 Ramadhan, 13 tahun sebelum hijrah (6 Ogos 610 M). Pendapat kedua pula menyatakan bahawa Al-Quran telah diturunkan pada malam Isnin, tanggal 24 Ramadhan (13 Ogos 610 M). Pendapat yang pertama adalah berdasarkan ayat 41 dari Surah Al-Anfaal, manakala pendapat kedua dasarnya adalah ayat 1 Surah Al-Qadr dan ayat 1-4 Surah Ad-Dukhan.
Walaupun tradisi Nuzul Al-Quran telah lazim diperingati pada tanggal 17 Ramadhan, namun sesungguhnya pendapat kedua adalah lebih kuat dan lebih mungkin benarnya. Ini adalah kerana malam Lailatul Qadar yang dipercayai sebagai malam turunnya Al-Quran bukanlah terjadi pada tanggal 17 Ramadhan.
Adapun dalam firman Allah SWT pada ayat 41 surah Al-Anfaal, yaitu: "…jika kamu beriman kepada Allah dan apa-apa yang Kami turunkan kepada hamba Kami (Nabi Muhammad saw) pada hari Furqan,iaitu di hari bertemunya dua pasukan (diperang Badar, antara muslimin dan kafirin)…" (TTQ 8 : 41) Ayat tersebut tidak ada sangkut-pautnya dengan Nuzul Al-Quran.
Tetapi sebenarnya ayat tersebut merupakan penjelasan tentang hukum pembahagian harta rampasan perang (seperti yang terdapat pada awal ayat tersebut). " Ketahuilah sesungguhnya apa saja yang dapat kamu peroleh sebagai rampasan perang, maka sesungguhnya seperlima untuk Allah, RasulNya, kerabat-kerabat (Rasul), anak-anak yatim, orang-orang miskin dan ibnussabil (orang yang sedang dalam perjalanan)…" (TTQ 8 : 41).

Tiada ulasan:

Catat Ulasan